Habiskan sebagian waktu anda bersama anak-anak anda satu demi satu. Seperti makan di luar rumah, olah raga bareng, atau hanya sekedar keluar rumah bersama mereka. Yang penting adalah anda dapat membuat mereka merasa bahwa anda menghargai satu persatu dari mereka, tanpa ada saudara mereka yang lain, bukan malah mengumpulkan mereka menjadi satu hingga akhirnya mereka saling berlomba untuk mendapatkan perhatian anda dan akhirnya tanpa sepengetahuan anda mereka saling berselisih.
Bangun di dalam hati mereka sebuah kepercayaan bahwa anda memberikan semangat dan penghargaan atas pengorbanan dan usaha mereka. Bukan hanya ketika mendapatkan ranking di kelas seperti kebiasaan yang banyak berlaku di antara kita.
Rayakan hari 'kejayaan' mereka. Seperti anda persembahkan suatu masakan yang enak kepada mereka ketika mereka naik kelas. Atau ketika mereka dapat ikut dalam lomba lari di sekolah, atau ketika mereka mendapatkan nilai bagus dalam ujian sekolah. Demikian itu agar setiap mereka mengetahui bahwa anda sangat perhatian Dengan segala kejadian hidup mereka. Dan sekali-kali jangan lakukan ini pada satu atau dua anak saja di antara mereka, dan yang lain anda lupakan, sengaja maupun tidak sengaja. Hingga seandainya ada di antara anak kita yang seakan tidak ada kejadian penting pada mereka, carilah dengan seksama dalam hidup mereka, niscaya anda akan dapati. Dan ingatlah bahwa hal ini anda lakukan sebagai formalitas saja, agar kecemburuan tidak timbul di antara mereka satu dengan yang lainnya, hingga kemudian mereka saling berlomba di depan anda hingga akhirnya bukannya saling kerja sama dan persaudaraan antara mereka yang timbul, tapi malah permusuhan dan saling benci.
Ajarkan kepada anak-anak anda rasa empati dengan lingkungannya dengan sikap empati anda kepada mereka. Contohnya adalah daripada anda marah-marah kepada putra anda yang sedang pulang dari sekolah kemudian langsung duduk di meja makan dengan tangan dan badan yang kotor, anda dapat berkata kepadanya, "Sepertinya waktumu di sekolah tadi sangat menyenangkan, ya…?"
Keluarkan memori catatan masa kecil anak-anak anda dan ceritakan kepada mereka masa itu, di mana mereka mungkin sudah melupakannya
Ingatkan mereka pada sesuatu yang pernah mereka pelajari sebelumnya
Katakan kepada mereka, "Bagaimana engkau dapat merasakan perasaan yang indah kerena menjadi salah satu dari orang tua mereka (jika ini dimiliki oleh orang lain, misal tetangga dan sebagainya), dan bagaimana caranya engkau curahkan kasih sayang kepada mereka?"
Biarkan anak-anak anda memilih pakaian yang hendak mereka pakai, dengan demikian anda telah memperlihatkan kepada mereka bagaimana anda menghargai keputusan mereka.
Bergabunglah bersama anak-anak anda dalam permainan mereka.
Cobalah untuk mengetahui jadwal anak-anak anda, nama guru-gurunya, hingga teman-temannya, sehingga ketika mereka pulang dari sekolah, anda tidak menanyai mereka dengan pertanyaan umum, "Apa yang kamu lakukan di hari ini?" Akan tetapi anda dapat bertanya kepada mereka apa yang dilakukan si A, apa yang diajarkan oleh Bu guru B. Maka dengan ini mereka akan merasa bahwa anda sangat mengikuti kehidupan mereka dengan detail, dan anda sangat memperhatikan mereka.
Biasanya jika seorang anak ingin mengajak berbicara dengan orang tuanya, padahal mereka sedang sibuk, seperti seorang ibu yang anaknya ingin mengajak bicara sementara dia sedang memasak, atau menonton televisi dan sebagainya, mereka tidak berbicara sedikitpun, akan tetapi sebaiknya konsentrasikan terlebih dahulu kepada anak-anak kita, dan tatap matanya ketika mereka sedang berbicara.
Sertailah mereka ketika makan siang, meski hanya sekali dalam sepekan, dengan itu anda dapat berdialog dengan mereka apa yang telah terjadi pada hidup mereka dalam sepekan ini, dan jangan hanya mendengar dari mereka saja, tapi ceritakanlah apa yang telah terjadi pada anda.
Tuliskan dalam sebuah kertas kecil sebuah kata cinta, kata penyemangat, atau sebuah humor untuk mereka. Kemudian letakkan di samping tempat tidur mereka, jika anda ingin keluar rumah sementara mereka sedang tidur. Atau di tas sekolah mereka hingga mereka merasa bahwa anda selalu memikirkan mereka meski tidak bersama mereka
Katakan rasa cinta dan kebanggaan anda terhadap mereka kepada orang lain, ketika mereka tidak di hadapan anda, dan sebenarnya mereka dapat mendengar pembicaraan anda, misalnya anda keraskan suara sedang mereka di dalam kamar.
Ketika si kecil menggambar, letakkan hasil karyanya di tempat khusus di dalam rumah, agar si kecil merasa bahwa anda menghargai karyanya.
Jangan perlakukan anak-anak kecil anda sebagaimana perlakuan orang tua anda kepada anda tanpa pemikiran. Hal ini terkadang akan menempatkan anda pada berbagai kesalahan fatal yang berakibat pada psikologis anak.
Daripada anda berkata kepada anak, "Caramu salah dalam melakukan ini!" katakan kepada dia, "Kenapa tidak kamu lakukan dengan cara seperti ini," dan ajarkan yang benar kepada mereka
Bisikkan kata rahasia tanda cinta anda kepada anak anda, dan jangan ada seorang pun yang tahu selain anda berdua.
Berusahalah memasuki suatu hari yang baru saat matahari terbit, dengan prinsip melupakan segala kesalahan yang telah lampau. Setiap hari baru membawa kesempatan baru bersama anak anda yang memungkinkan anda dapat mencintainya lebih banyak lagi, dan sebaliknya bagi dia. Kemudian dia dapat membantu anda untuk menguak kelebihan dan keistimewaannya sendiri
Didiklah anak-anak anda dan ciumlah mereka. Katakan kepada mereka bahwa anda mencintai mereka sepanjang hari apa pun yang terjadi, baik ketika masih kecil maupun telah dewasa dan menikah.
Home » Keluargaku » 20 Cara Menunjukkan Cinta Kepada Anak Anda
20 Cara Menunjukkan Cinta Kepada Anak Anda
Label: Keluargaku